Pada tanggal 13-14 Januari 2016, sejumlah 44 orang pengurus dan perwakilan SABAKI (Kesatuan Adat Banten Kidul) berkumpul di Desa Cibarani. Hadir juga perwakilan dari RMI, AMAN, JKPP, BRWA dan Epistema Institute. “Harapannya pada pertemuan ini dapat menentukan program SABAKI pasca ditetapkan Perda Kasepuhan” kata Rojak Nurhawan (RMI). Berdasarkan hasil diskusi, SABAKI memiliki kekuatan yakni SABAKI sudah mulai dikenal di berbagai …