Dinamika Pemenuhan Hak Administrasi Kependudukan Baduy dan Preferensi Dicantumkannya “Sunda Wiwiatan” dalam Kolom Agama KTP Elektronik (KTP-EL)

Judul :

Dinamika Pemenuhan Hak Administrasi Kependudukan Baduy dan Preferensi Dicantumkannya “Sunda Wiwiatan” dalam Kolom Agama KTP Elektronik (KTP-EL)

Penyusun:

Supriyadi

Penerbit:

Rimbawan Muda Indonesia

Tahun Terbit:

Ringkasan eksekutif ini menjelaskan poin- poin utama yang diambil dari laporan kajian yang lebih rinci. Laporan kajian tersebut menganalisis temuan lapangan terkait dinamika pemenuhan hak administrasi kependudukan (KTP elektronik/KTP-el) warga Baduy serta preferensi mereka mengenai pencantuman Sunda Wiwitan dalam kolom agama di KTP-el. Pada ringkasan eksekutif ini ditampilkan informasi-informasi vital mengenai persoalan kewarganegaraan dan hak pengakuan identitas Masyarakat Baduy sebagai kelompok minoritas, persepsi kepemilikan KTP-el secara umum serta preferensi warga Baduy mengenai dicantumkannya Sunda Wiwitan dalam kolom agama KTP-el, juga
bagaimana pengakuan identitas kultural ini tidak hanya memenuhi hak dasar Masyarakat Baduy sebagai warga negara namun juga mendorong inklusivitas sosial bagi mereka. Melalui dua tujuan utama penyusunan kajian ini, terdapat empat informasi temuan lapangan yang disampaikan dalam ringkasan eksekutif ini, yaitu: (1.1.) Pembuatan KTP-el warga Baduy, (1.2.) Tantangan dalam pembuatan KTP-el warga Baduy, (2.1.) Preferensi dimasukannya Sunda Wiwitan dalam KTP-el, serta (2.2.) Manfaat diakuinya Sunda Wiwitan dan kepemilikan KTP-el secara umum. Hasil kajian kualitatif dengan pendekatan studi kasus ini diharapkan dapat menjadi sumber kajian bagi pembuat dan pengambil kebijakan (policy makers) guna mengembangkan kebijakan/kegiatan yang mendukung pemenuhan hak administrasi kependudukan dan inklusivitas sosial-budaya bagi warga Baduy. Kajian ini juga diharapkan dapat dimanfaatkan oleh praktisi yang bergerak dalam ranah advokasi hak-hak Masyarakat Adat secara umum.